Petunjuk Penulisan Rajah & Wafaq
*
Segala macam tulisan / simbol / Rajah / Asma’ suci yang ditulis untuk dijadikan sebagai azimat (jimat) pasti ada syaratnya. Artinya tidak sembarangan menulis. Dalam sepengetahuan saya, para spiritualis dan guru mistik mempunyai cara dan syarat yang berbeda-beda dalam menulis Rajah sebagai azimat. Tapi syarat yang penting adalah keyakinan dan kemampuan menjalin energi ghaib. Yang bisa didapat dengan jalan ber-meditasi, tapa, tirakat, puasa atau dengan berbagai lelaku lainnya. Kemudian dilanjutkan dengan Tatacara menulis yang baik sesuai kaidah penulisan Rajah.
Berikut ini saya jabarkan salah satu teknik cara menulis Rajah yang telah kami praktekan selama ini.
Kaidah penulisan Rajah sebagai Azimat
- Bersuci baik badan, pakaian maupun tempat (bersih). Untuk mensucikan badan dengan cara mandi keramas (jinabat) dengan niat untuk menghilangkan hadast besar dan lakukan wudhu untuk membersihkan hadast kecil.
- Selama proses pembuatan ajimat tidak diperbolehkan bicara (diam/khusyuk) kecuali ada doa khusus yang harus dibaca.
- Nafas harus cepat keluar lewat lubang hidung sebelah kanan atau bisa dengan tahan nafas.
- Sebisa mungkin lafal Rajah ditulis secara benar (sesuai aslinya) dan rapi. Bila huruf tersebut berlubang maka harus ditulis berlubang. Mengikuti kaidah penulisan Rajah.
- Memakai wewangian. Biasanya memakai zakfaron, misik, air mawar untuk campuran tintanya. Namun ini bukan syarat mutlak, karena memang ada beberapa jenis Rajah yang mensyaratkan memakainya tapi ada juga jenis rajah yang tidak perlu memakai campuran minyak wangi.
- Pena yang digunakan adalah bisa pena biasa (bolpoint), spidol, atau pena yang dibelah ujungnya (seperti gambar dibawah ini). Disesuaikan dengan jenis Rajahnya.
Gambar. Bentuk Pena belah ujung
Pemilihan Waktu Terbaik Membuat Azimat
Untuk pemilihan waktu pembuatan ajimat, tergantung dari jenis ajimat yang akan dibuat. Misalnya Jenis ajimat keselamatan, pagar ghaib, perlindungan, hari yang baik adalah malam Jumat (Kliwon). Untuk jenis ajimat kerejekian, pelarisan usaha dan sejenisnya, dibuat pada hari Kamis (Legi). Untuk jenis ajimat pengasihan dan kasih sayang, dibuat pada hari Kamis atau Selasa (Kliwon). Dan lain-lain, intinya semua disesuaikan dengan jenis ajimatnya.
Dikarenakan harus disesuaikan dengan waktu, maka pembuatan ajimat memang tidak bisa dibuat setiap hari. Ini seperti halnya dalam Mantra-Aji Jawa, telah ditentukan harinya untuk memulai ritual/puasanya. Misalnya Ajian Bandung Bondowoso, ritualnya Nglowong yang dimulai hari Sabtu Kliwon. Ajian Kulhu Sungsang, ritual Patigeni dimulai hari Selasa Kliwon dsb. Jika menulis rajah tidak dijadikan sebagai ajimat, misalnya hanya untuk terapi penyembuhan (rajah direndam dalam air) maka rajah tersebut bisa ditulis kapan saja saat membutuhkannya.
Arah Pandangan
Bagi saya arah pandangan yang terbaik saat membuat ajimat adalah menghadap kiblat. Karena semulia-mulia arah adalah Qiblat. Namun tidak mutlak selalu demikian, disesuaikan dengan jenis rajah dan kondisinya.
DOA-DOA
- Sebelum melakukan penulisan rajah diawali membaca doa ini 3 x: “Bismillahir rohmanir rohim. Qul uhiya ilay’ya anahustama’a nafarun minal jinni wa bihaqqi Kaf Haa Yaa Aiin Shood wa bihaqqi Haa Miim AiinSiin Qoof”
- Kemudian dilanjutkan dengan melakukan meditasi sejenak (menjalin energi ghaib) setelah itu baru dilakukan penulisan rajah.
- Rajah yang telah selesai ditulis kemudian dillipat dan dibungkus dengan kain lapis 7, agar tidak mudah rusak dan kotor apabila dibawa-bawa.
Saat akan melipat atau membungkus Rajah bacalah :
- Surat Al fatihah (1x)
- Innaa fatahnaa laka fat’ham mubiinaa (3x) (Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata)
- Nasrun minallahi wa fat’hun qoribun, wa bas’syiril mu’miniin (3x) (Pertolongan dari Allah dan kemengan yang dekat (waktunya). Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman)
- Allohuma sholi ala sayidina muhammadin (3x) (Ya Allah, limpahkanlah rahmatmu kepada junjungan kami Muhammad)
- Astagfirullah hal ‘adhim (3x) (Artinya: Aku memohan ampun kepada Allah Yang Maha Agung)
- Laa illaaha illaallah (3x) (Artinya: Tidak ada Tuhan selain Allah)
- Inna taqorruban ilallohil aliyyil adhim (3x) (Artinya: Bahwasanya ini merupakan taqorrub kepada Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung)
Demikian Tatacara pembuatan ajimat. Memang dalam pandangan sebagian orang, cara ini terkesan ribet, tidak praktis, harus menunggu hari-hari tertentu. Namun demikianlah tuntunan ilmu yang kami amalkan, jadi ini bukan sekedar teori seperti dibuku-buku mujarobat. Dengan dasar intuisi yang kuat (semacam ilham) dan kewaskitaan (Visi) maka pembuatan ajimat menjadi tidak sulit.
Sebagai gambaran seperti berikut: Saya pribadi membuat ajimat bukan karena kemauan sendiri, tapi karena intuisi (orang biasanya menyebut: ilham) yang hadir dalam diri ketika terjaga ataupun lewat mimpi yang menuntun untuk membuat ajimat dihari sekian, tanggal sekian. Setelah azimat selesai dibuat, ternyata beberapa hari kemudian datanglah orang yang membutuhkannya. Saat itulah saya berikan ajimat tersebut. Ini hanya sekedar contoh, tidak selalu melulu seperti itu.
Dengan tuntunan dari ilham dan visi inilah maka tidak ada azimat rajah yang dibuat dengan sia-sia. Artinya sia-sia: tidak pernah digunakan, hanya mengganggur disimpan dalam lemari dan akhirnya malah dikeramatkan. Ini yang berbahaya (syirik). Jadi membuat azimat/rajah itu hanya ketika diperlukan saja, baik untuk diri pribadi atau orang lain yang membutuhkan disaat yang tepat.
Ketika azimat tidak lagi diperlukan, jangan membuangnya, tapi musnahkanlah dengan cara dibakar sampai jadi abu. Karena bila dibuang ditempat sampah, hal tersebut dianggap merendahkan asma suciNYA. Tidak selayaknya lafal asma suciNYA terbuang ditempat kotor.
Bagi saya, Azimat / rajah hanya sekedar sarana, daya dan kekuatan tetap dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Mulai dari sini kita akan semakin menyadari, bukan hanya sekedar tahu, salah satu keagungan dari asma suciNYA.
Ki UmarJogja
rasasejati.wordpress.com
Trimakasih atas infonya. Selanjutnya aku ingin tau tentang rahasia dan manfaat setiap huruf hijaiyah. Mohon infonya ya, harap dikirim ke emailku aad_cis@yahoo.com
By: Aad Cis on 17 Maret 2010
at 1:40 pm
InsyaAllah nanti saya jabarkan di blog ini. Namun sepertinya akan membutuhkan waktu, karena sungguh, rahasia ilmu huruf sangat panjang untuk dijelaskan. Untuk sekedar referensi anda bisa akses di: http://www.nurmuhammad.com/IlmHuroof/IlmHuroofArticles/AbjadTableMysticletters.htm
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 18 Maret 2010
at 4:06 am
ki kulo ghada kitap mujarobat tapi kitap itu brerbahasa jawa dan al’ quran,ki mohon di kasih tau rajah yang terdapat pada kitap mujarobat mohon infonya geh?mohon dikirim ke email kulo ki afatoni7@gmail.com
By: akbar on 23 Juni 2011
at 9:30 am
ki, boleh mnta no hp.nya tidak??
By: cinta on 28 Juni 2012
at 3:04 pm
ki,cara merawat pulpennya agar tidak macet2 gimana y????
saya sering waktu menulis rajah tiba2 pulpennya macet……….
apa karna saya kasih minyak misik dan zafaron???
By: ali on 13 April 2010
at 5:43 pm
Cari minyak zakfaron yang tanpa serat biar tak macet
By: Arifin on 24 Juli 2022
at 5:38 am
Ya, disebabkan oleh kekentalan dari kedua minyak tsb. Maka hrs rajin-rajin membersihkannya. Apalagi stiap selesai dipakai, pulpen di lepas ujungnya dan direndam dalam air panas, sampai bersih. Kemudian keringkan.
By: Ki UmarJogja on 14 April 2010
at 12:01 am
ki.saat menulis baiknya menggunakan minyak zafaron/MISIk/zafaron tulis….yg baik yg mana ki??dan gimana caranya menjalin energi gaib??MOHON PENJELASANNYA…..
By: ali on 15 April 2010
at 7:33 am
Assalamu alaikum ki,saya punya beberapa buku rajah seperti mujarobat,dan saya pernah mencoba menulisnya tapi kok nga berfungsi?APa perlu ada ijazahnya?atau hanya menggunakan tata cara saja?Maaf kalau pertnyaan saya terlalu bnyk…
By: ali on 15 April 2010
at 8:39 am
wa alaikum salam,
Pemilihan minyak tergantung dari jenis Rajah / wafaq-nya.
Saya pernah amati itu rajah yang dibuku2 Mujarobat yang dijual bebas di pasaran ternyata banyak yang salah tulisannya atau bentuk rajahnya. Saya tdk tahu, apakah ini memang dsengaja oleh penyusun bukunya agar tidak disalahgunakan sembarang orang atau memang penyusunnya yang memang tidak tahu ilmu wafaq dan rajah.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 15 April 2010
at 12:00 pm
ki umar,mau mau nga ngecekin rajah yg ada di buku saya???
ntar saya kirim lewat email…
jd klo ada yg salh bisa diralat oleh kiumar…..
tolong ya ki….
oh ya ki,ada nga buku yg isinya tenteng rajah tapi tulisannya tidak salah??klo ada judul bukunya pa???
nuwun,
By: ali on 16 April 2010
at 10:14 am
Sebelumnya mhn maaf, bukannya saya tidak mau menolong tetapi sebenarnya itu adalah tanggung jawab pengarang buku Mujarobat tersebut. Jadi lebih tepat bila anda berkonsultasi langsung dengan pengarang / penyusun buku tsb.
Saya baru download salah satu rajah yg anda kirim, spt yg telah saya katakan, rajah yg anda kirim tsb terdapat kesalahan dalam tulisannya. Maka wajar jika tidak terasa khasiatnya.
Sekedar penjelasan nanti saya posting disini dan silahkan dipahami.
Nuwun.
By: Ki UmarJogja on 17 April 2010
at 5:00 am
ki, kalo kris semar mesem dan wafak 7 penjuru ditaruh di tempat yg sama gaibnya berebenturan ga ki??
By: oza ganta on 28 Agustus 2012
at 6:55 pm
Jawabannya tidak dapat dipastikan, perlu dilakukan pengetesan langsung.
By: Ki UmarJogja on 29 Agustus 2012
at 10:53 am
ki maksdnya mencmpuri kya gimana sih
By: Abbas on 8 November 2018
at 10:10 pm
Silahkan dibaca di halaman “KAJIAN ILMU GHAIB” dengan judul “BONGKAR JIMAT”
Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 18 April 2010
at 12:24 pm
Asslamu’alaikum.wr.wb. Ki saya mau tya,gmn cara melepaskan kekuatan mistic/seperti pagar yg di gunakan untuk memikat lawan jniz agar slalu ingat dg dia truz. Tlog beritau jawabanya.
Wassalamu’alaikum.wr.wb
By: Bagus.s on 30 Maret 2012
at 1:51 pm
Assalamu ‘alaikum war rahmatullaahi wa barakaatuh.
salam kenal ki. sya mau tanya nih.
D rumah tuh da banyak buku yg sudah lama/tua. baik buku pelajarn maupun buku tulis. Trus saya pisain yg mau dibuang. saya pisain juga kertas dn buku yg ada tulisan/potongan ayat Al-Qur’an. Trnyata yg ada tulisan/potongan ayat Al-Qur’an ada banyak.
Saya mau buang atau bakar saya takut soalnya itu kan wahyu Allah. Tpi kalau dsimpan tak bisa juga dibaca karena kertasnya banyak yg sdah lusuh. Jdi msti diapain ya?
By: Aziz on 13 Mei 2010
at 7:50 pm
Cara yang benar untuk masalah sperti itu adalah dimusnahkan dengan cara dibakar sampai jadi abu, agar tidak terbuang / tergeletak ditempat yang tidak semestinya.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 14 Mei 2010
at 10:19 am
assalamualaikum..
ki saya sih udh punya rajah, tpi wktu saya pnasaran isi dlam bungkus itu apa, trus sya bka, tpi knpa ya stelah itu sya ga bsa mrsakan khasiatnya lg.?
mhon pnjelasan ya ki..
mkasih..
By: satria on 29 Juni 2012
at 2:18 pm
Ass. Ki, kalo minta dibuatkan rajah pelarisan apa saja persyaratannya dan berapa maharnya, mohon maaf atas kelancangan saya, wslm
By: AwamIlmu on 19 Juli 2010
at 11:25 pm
Wa alaikum salam wrwb
Silahkan kirim email: data diri anda, nama & tanggal lahir beserta alamat jelas. Kami akan membantu memajukan usaha dagang anda. Untuk biaya, seikhlas dan semampu anda saja. Uang yang anda kirim kami anggap sebagai bentuk donasi (donatur) kepada kami.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 20 Juli 2010
at 8:04 am
Terima kasih Ki atas tanggapannya, nanti akan saya kirim ke email Ki UmarJogja data dari saya, wslm
By: awamilmu on 20 Juli 2010
at 4:15 pm
Ass..Ki, email berisi data saya sudah dikirim ke emailnya Ki UmarJogja dan kami tunggu tanggapannya, tks-wslm
By: AwamIlmu on 26 Juli 2010
at 4:00 pm
Wa alaikum salam wrwb
Mohon bersabar ya.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 27 Juli 2010
at 9:18 am
ki , misalnya membuat wifiq-wifiq tapi menulisnya menggunakan pulpen itu ngak apa-apa yah……?saya takut smua itu sia-sia
By: antung abdullah on 27 Juli 2010
at 1:06 pm
Salam
Begini mas, Sebenarnya ilmu wafaq dan membuat azimat itu lebih susah daripada ilmu yang lain. Sebab banyak dasar yang harus dimengerti terlebih dahulu. Seperti kaidah menulis wafaq, waktu yang tepat, arah pandangan, doa / Qosam yang dibaca, media yang digunakan, wewangian, dan lain-lain. Yang tidak kalah penting adalah kemampuan menjalin energi ghaib. Ini bukan saya mengada-ada, namun ini benar-benar ada ilmunya, seperti yang dijelaskan dalam kitab-kitab ilmu wafaq, misalnya karya Al Buni, Al Ghazali dan lain-lain.
Isi kitab wafaq ada 2 jenis: Yang menjelaskan Ilmu Wafaq dan Mujarobat.
Buku Mujarobat biasanya hanya mencantumkan macam-macam Wafak yang pernah dibuktikan khasiatnya oleh para pendahulu (oleh sebab itu disebut Mujarobat artinya telah terbukti). Tetapi buku jenis ini tidak memberikan dasar-dasar ilmu wafaq (oleh karenanya banyak juga wafaq yang salah atau tidak lagi sempurna disebabkan salah ketik / cetak dll). Bagaimana kami bisa menilai itu wafaq yang salah atau benar? jawabnya, karena memang ada pakem ilmunya. Nah, untuk mempelajarinya banyak dijelaskan dalam Kitab Ilmu Wafaq.
Jadi walaupun saya jawab pertanyaan anda itu, jika anda belum belajar dasar ilmu wafaq dan azimat, kelak akan selalu ada pertanyaan dan keraguan dalam hati anda. Maka, kemarin saya sarankan pelajari dulu dasar ilmu wafaq.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 28 Juli 2010
at 12:46 am
Assalamu alaikum wr.wb
Ki sy mo tnya!doanya harus di hafal atau boleh dgn nyimak?trus klu d tulis dulu baru d kasih minyak apa jg sma khasiatnya?klu tulisan rajah gk d lipat/bungkus melainkan lngsng d masukkan dompet/d tempel apakah jg hrs bca doa utk melipat rajah?
maaf sebelumnya ki klu bnyak tnya!soalx sy takut salah+tdk brmanfaat!
By: Hendry on 22 Oktober 2010
at 10:48 am
Wa alaikum salam wrwb
Hmm…memang pembuatan Wafaq dan azimat lebih banyak diminati oleh pemula. Padahal ilmu ini butuh basic lho. Tapi tidak mengapa, dulu saya juga tertarik dengan ilmu supranatural karena senang melihat Rajah. Hehehe…
Menjawab pertanyaan anda :
1. Doa pembuka dan penutup sebaiknya dihafalkan dulu.
2. Tergantung petunjuk Wafaqnya, bisa berbeda-beda.
3. Doa melipat Rajah juga disebut doa penutup, maka sebaiknya dibaca juga.
Demikian, semoga bisa dimengerti.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 22 Oktober 2010
at 9:58 pm
Mohon alamat dan nomor hp Ki Umar, maturnuwun
By: Arif on 24 Februari 2022
at 10:11 am
Assalamu’alaikum wr.wb Ki Umar…
mohon ijin untuk mengamalkan tatacara pembuatan rajah diatas…
terima kasih ki…
By: niravasesa on 2 November 2010
at 12:39 pm
Wa alaikum salam wrwb
Monggo, silahkan. Semoga Allah mengijabahi.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 3 November 2010
at 7:39 am
amin….
matur nuwun ki…
By: niravasesa on 4 November 2010
at 3:10 pm
Assalamualikum Wr Wb.
Bgni ki. Prnh sy mendengar sebuah kisah, bhw prnh ditemukan seekor macan ingin memangsa seekor rusa. Tetapi ketika macan tersebut menyerang sang rusa, gigi macan tdk bs melukai kulit rusa (Kebal). org2 yg melihatnya mrs heran. setelah diselidiki ternyata rusa itu memakai kalung yang bertuliskan ayat2 al-qur’an. Akhirx org2 menulis ayat tersebut & menjadikannya sebagai jimat.
Kalo aki tau ayatnya, saya minta tolong diberitahukan kpd sy. syarat menulisnya & cara pakainya. Terima kasih
By: rudianto on 14 November 2010
at 8:42 am
Wa alaikum salam wrwb
Dulu saya pernah juga membaca cerita seperti itu dari sebuah kitab. Cuma lupa nama kitabnya. Walaupun lebih terkesan berbau mitos.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 16 November 2010
at 2:04 am
Ass. Ki, kalo minta dibuatkan rajah pelarisan apa saja persyaratannya dan berapa maharnya, mohon maaf atas kelancangan saya, wslm
By: pamungkas on 18 November 2010
at 6:34 pm
Wa alaikum salam wrwb
Bagi anda para penguasaha kecil (toko dan sejenisnya) tidak ditentukan Maharnya, seikhlasnya saja, sumbangkan ke Donasi Rasa Sejati.
Silahkan konfirmasi via email, kirimkan data: nama dan alamat anda.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 20 November 2010
at 8:17 am
nuhun ats smua info ny ki?kbtlan sy pnya kitab kuno warisan leluhur sy.d dlm ny trdpt rajahan2 tk sgla macm cumn gk d jlaskn doa2 sblm membuatny?sy mo cba sesuai dg ptunjuk aki.
By: herdi on 28 November 2010
at 7:14 am
assalamualaikum
ki sya mnta dbkinin rajah utk seorng wnta donk ki,
pda hal sy dah lkuin pa ja bwt dya tp yg sy dpt ni,trus ksh tw prsyaratan ,larngan yd hrus d kndari,dan mahar nya
mf li klw saya lncng kranya aki mmbukakan mf
wasalam
By: afri on 27 Desember 2010
at 9:06 am
Ki bisa kirimkan contoh rajah pelindung,pengasih dan lainnya ke alamat email saya.
ki,apakah aki tau rajah tambang liring yang ada di kalimantan.
By: Wahyuda Akbar Rifani on 30 Januari 2011
at 7:26 pm
Assalamualaikum wrwb,
Ki saya ada kulit janin harimau yg di ambil dulu pas masih di perut induknya, istilah orang sunda, handalam, sudah di samak jadi sudah siap ditulisi rajah. Saya mohon petunjuk aki, karena bahan kulit ini langka, lengkap kulit kepala sampai kaki2 dan ekornya, ukuran 15×25 cm saya mohon petunjuk aki bisa tidak dibuatkan rajah atau wafaq yg isinya lengkap dan sempurna untuk keselamatan, kerezekian, pengasihan dll yg insya Allah bisa saya pakai sampai anak cucu.
Bila aki bersedia maka saya akan datang ke aki menyerahkan handalam harimau itu.
Terima kasih. Wassalam
s
By: dody on 31 Januari 2011
at 1:38 pm
Wa alaikum salam wrwb
Saat ini belum bisa, masih banyak tanggungan hutang Janji kepada saudara2 di Rasa Sejati yang belum sempat saya penuhi.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 31 Januari 2011
at 9:12 pm
Assalamu alaikum ki,
Bagaimana caranya menulis wafaq yg punya petak-petak. Apakah sama caranya seperti yang dijelaskan di atas. Mohon penjelasan ya ki.
By: bakhruddin Ismail on 18 Februari 2011
at 7:33 am
Wa alaikum salam wrwb
Anda bisa simak di halaman Bongkar Jimat. Semoga ada manfaatnya.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 20 Februari 2011
at 2:20 am
Guru, saya jadi beneran berminat agar bisa jadi Ahli buat Rajah, hehehe
Sekarang lagi mau cari tempat les biar bisa baca tulis bahasa Arab… Ya sekalian cari pengalaman, hehehe
Siapa tau nanti bisa dapat pekerjaan ngurusin TKI di Negara Arab,(Khayalan tingkat tinggi) hohoho
By: Deri on 28 Februari 2011
at 3:12 pm
Bagus itu. Saya turut memberi dukungan dan doa restu.
By: Ki UmarJogja on 2 Maret 2011
at 10:56 am
Assalamu alaikum Ki,
Saya ingin tahu dengan tepat tentang penulisan wafaq musalasi Al Ghozali. Iaitu:-
1. waktu dan harinya
2. warna tinta di gunakan
3. Qolamnya. Apakah bisa menggunakan sepidol yang biasa dipakai anak-anak
4. apa beza musalasi ghozali yang polos, dengan musalasi ghozali yang di garisi dengan قوله الحق وله الملك
5. kemudian ada tambahan jibril, mikail, isrofil dan iizroil pada setiap sisi nya
mohon penerangan ki
By: abdullah on 8 Maret 2011
at 10:07 am
Wa alaikum salam wrwb
– Mengenai waktu dan tinta, ikuti sesuai petunjuk wafaqnya. Bila tidak keliru ada dalam kitab Al Aufaq.
– Tentang Qolam tidak mutlak. Tetapi sebaiknya memakai pena yang diberkahi dengan doa.
– Tentang tulisan Jawi & Asma Malaikat Muqorobin tersebut sepertinya pernah saya singgung dalam artikel bongkar Rajah.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 8 Maret 2011
at 8:49 pm
Assalamu alaikum ki,
Kalau bisa, saya mau nanya doa apa yang digunakan untuk memberkahi pena itu. Dan caranya gimana
By: abdullah on 9 Maret 2011
at 10:59 am
assalamualaikum ki umar
Apakah ki umar bersedia membuatkan saya rajah untuk pengasihan?
Dan jika ki umar bersedia brp maharnya?
Mohon maaf jika saya lancang
walaikumsalam wr.wb.
By: iruga on 9 Maret 2011
at 5:28 pm
Wa alaikum salam wrwb
Tidak ada Mahar. Anda cukup donasi saja sewajarnya.
Silahkan konfirmasi via email. Jangan lupa sertakan nama, tanggal lahir dan hajat anda.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 21 Maret 2011
at 8:17 am
salam ki bgaimana cra menulis rajah d cincin yg bahanya dari perak? Kalo pesan ke toko mas kan nanti waktu dan kaidah penulisan rajahnya tdak tepat sesuai dgn kaidah pembuatnya?! Jd gmna ea cara dn alatnya untk mengukir rajah d cincin perak itu?! Apabila ingin merajah sendiri Mohn pencrahanya ki Nuwun..
By: Mr.Zm on 13 Maret 2011
at 8:29 pm
Salam pamuji rahayu,
Kalau mengenai alat anda bisa tanyakan kepada pengerajin perak. BIla ingin dibuat sendiri bisa diukir dengan benda tajam atau di tatah. Kalau dibuatkan oleh pengerajin, pilih pengerajin yang mengerti ilmu buat pusaka, anda nanti tinggal membacakan doa Qosam dari wafaq yang bersangkutan. Tetapi sebaik-baik pusaka adalah buatan tangan ahli seperti halnya Keris buatan para mpu.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 15 Maret 2011
at 10:31 pm
Ass…. mhon izin mengamalkannya ki..
By: Rahmat Hasbu on 6 April 2011
at 1:36 pm
jimat itu haram…itu syirik kawanku… ( Allah berfirman “UD’UNI ASTAJIB LAKUM”) “berdoalah langsung pada Allah tanpa perantara apapun..krn Allah sangat dekat dgn kita melebihi urat leher kita sendiri…
sekedar renungan…. Rasul,Sahabat dan Ulama saja menyuruh berdoa langsung dgn bahasa yg kita mengerti pada Allah…pasti Allah mendengarnya…hanya saja kadang2 kita gak sabar dengan ketentuan Allah..INGIN JALAN PINTAS untuk semuanya…
sekali lg kawanku… apapun mintalah langsung pada Allah,BUKAN dengan jimat KARENA ALLAH TIDAK TERIKAT DENGAN JIMAT…JIMAT TIDAK BISA MEMAKSA KEHENDAK ALLAH… pikirkan sendiri…..
“DAPATKAH JIMAT MEMAKSA ALLAH UNTUK MENGABULKAN KEINGINANMU???…..
By: aulia on 9 Mei 2011
at 10:08 pm
Salam pamuji rahayu,
Andai saja mau membuka diri dan pikiran untuk belajar memahami, niscaya tidak akan ada tuduhan semacam ini.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 13 Mei 2011
at 7:56 pm
salam knal
ki umar punya rajah kirim mimpi
By: vita satriani on 15 Mei 2011
at 1:53 pm
Rajah kirim mimpi? hehe… Ini pasti salah satu korban iklan paranormal ilmu pelet… iya kan? ^_^
Saya pun juga pernah mendengarnya tentang rajah itu, benar atau tidaknya saya tidak tahu. Tapi biasanya kalau saya ingin bertemu orang dalam mimpi, cukup berdoa kepada Tuhan YME sebelum tidur agar dipertemukan dengan orang yang dimaksud, walau saya pun meragukan itu benar sukma orang yg mau ditemui atau malah ulah setan/jin usil…
By: Deri on 15 Mei 2011
at 2:06 pm
Salam kenal kembali,
Untuk mencari informasi / kabar melalui mimpi bisa anda amalkan ASMA AL-LATHIF tingkat 5.
Semoga bermanfaat.
By: Ki UmarJogja on 15 Mei 2011
at 4:14 pm
Assalamu alaikum,
Amalan ASMA AL-LATHIF tingkat 5 itu, gimana cara nya ki?
By: abdullah on 19 Mei 2011
at 8:14 am
Wa alaikum salam wrwb
Saat ini baru khusus diijazahkan kepada Pewaris Resmi.
Nuwun,
By: Ki UmarJogja on 19 Mei 2011
at 12:49 pm
Saya minta diijazahkan,ki. Bisa tidak?gimana caranya?
By: abdullah on 20 Mei 2011
at 8:36 am
Ass.Wr.Wb.. Ki,sy sngt trkesan membaca tulisan tntng jwban2 yg diuraikan.. Sy pun seorng penulis ajimat/wafak,alhmdllah sy sdh diijazahkan dr guru sy,tp msh bnyk kekurngan sy ki,utk itu sy mohon bimbingan dn petunjuknya.. Slm hormat dn ta’dzim sy. Trm ksh.. Wslm.
By: Moch Aldiyansyah.Aa on 30 Mei 2011
at 3:44 am
Wa alaikum salam wrwb
Semoga artikel diatas dapat menambah wawasan anda.
Selamat belajar
By: Ki UmarJogja on 30 Mei 2011
at 5:13 pm
Asslamualaikum wr.wb Ki Umar,, Ki umar ada rajah biar padi di sawah nggx di serang hama ngak Ki dan biar hsilnya melimpah..Soalnya padi orng tua saya di serang hama wereng Smpai hncur Ki..
trimaksih.
wassalamualaikum wr.wb..
By: Muhammad on 7 Juni 2011
at 8:06 am
Wa alaikum salam wrwb
Tuliskan lafadz Basmalah dalam kertas, lalu bungkus dengan botol dan tanam diarea persawahan. Iringi dengan ikhtiar doa bersama dan bacaan basmalah 786 kali atau 12000 kali.
Semoga keberkahan & keagungan asma-asmaNYA menyelimuti anda sekeluarga, dijauhkan dari segala malapetaka, bala’ bencana & berbagai macam kerugian.
Nuwin
By: Ki UmarJogja on 14 Juni 2011
at 9:28 am
bagaimana carax kita mengusir hama itu
By: guru hasanudin on 5 Januari 2012
at 10:13 pm
baca doanya di sawah ya Ki.,,klau di rumah saya iringi bca bismillah sndiri itu bisa nggx Ki..
By: Muhammad on 14 Juni 2011
at 11:47 pm
Bisa saja.
By: Ki UmarJogja on 15 Juni 2011
at 12:27 pm
Trimkasih atas pnjelasanya Ki,,, mohon di ijazahkan untk amalan ini Ki..
trimkasih.
wssalamualaikum wr.wb..
By: Muhammad on 16 Juni 2011
at 12:26 pm
mana doanya
By: guru hasanudin on 5 Januari 2012
at 10:16 pm
Aslmmualaikum ki. Saya mo nanya gmn cara menangkal guna2 sihir yg menyerang tempat usaha saya. Tlng ki mohon petunjuknya. Trx
By: Armando farm on 2 Juli 2011
at 9:43 am
Wa alaikum salam wrwb
Silahkan simak di halaman Ilmu Pemasangan Pagar Ghaib.
Semoga bermanfaat.
By: Ki UmarJogja on 5 Juli 2011
at 6:41 am
makish atas ilmux….. smoga slaluw diberkati allaj swt… wallahul muwafieeq ilaa akwaa mitharieq
By: Aco Rifai on 4 Juli 2011
at 12:36 pm
Assalmualaikum wr.wb Ki,, Ki Umar ada doa rajah biar di jln raya tidak di tilang polisi nggk ki soalnya saya tkut klau ktilang sperti tmn saya, klau sya mlihat polisi di jln itu saya sgt deg2kan Ki..? trmksh.
wsslamualaikum wr.wb..
By: Afwa on 12 Juli 2011
at 10:34 pm
Wa alaikum salam wrwb
Hehehe.. jadi ingat dulu saat mengetes tuah ilmu PANGLIMUNAN & SAIPIANGIN 🙂
Monggo, amalkan saja Tuah Ilmu tersebut, semoga anda selalu selamat saat berada diperjalanan.
Nuwun
By: Ki UmarJogja on 15 Juli 2011
at 9:40 am
apa nggk ada doa yg lain Ki selain SAIPIANGIN, soalnya berat Ki syarat menguasai ilmu saipiangin itu…mohon bantuanya Ki..?trimaksh.
wsslamualaikum wr.wb
By: Afwa on 18 Juli 2011
at 4:36 pm
Salam
Hahaha… 😀
Amalkan sesuai dengan kemampuan anda saja. Tekun dibaca selepas Maghrib dan Subuh sebanyak 11 kali.
Semoga anda selalu dalam lindunganNYA.
By: Ki UmarJogja on 18 Juli 2011
at 9:19 pm
ass… m’f ki saya numpang nanya , kan saya itu ada mendapat tulisan wifiq dari seseorang , tapi dikirim’y lewat e_mail dengan format JPeG/gambar. tulisannya itu tidak terlalau jelas… kalaunya saya print aja langsung lewat printer ki.. apakan benda yag dimaksud tadi dapat berpungsing..? tks. wasalamualaikum.
By: muhammad rafi'i on 28 Juli 2011
at 11:43 am
Tidak
By: Ki UmarJogja on 16 Agustus 2011
at 3:17 pm
ass wrwb ki umar
ijinkan saya mengamalkan beberapa amalan yang ada di blog ki umar
wassalam
By: endang wahyudin on 23 Agustus 2011
at 2:46 am
Wa alaikum salam wrwb
Monggo, silahkan diamalkan bila dirasa bermanfaat. Ikuti tuntunan dan taati tatatertib yang ada. Teriring doa untuk kesuksesan hidup anda.
Nuwun
By: Ki UmarJogja on 23 Agustus 2011
at 7:36 pm
ass..ki izin mengamalkan yg ada di blog ini….saya izin lgi karna kemarin-kemarin saya izin terus jadi takut di bilang spam…saya izin amalan yg sudah saya ambl sebelumnya…terima kasih
By: liyafadliyyah on 23 Agustus 2011
at 11:06 pm
Ass.Wr.Wb..Sbelumnya sy mhon ijin utk mngamalkan ilmu cara ini. Ki sy mau tanya,guru sy memberikan do’a khusus cara menulis ajimah sperti Istigfar,syahadat,sholawat.. Dll..gimana klo sy gabungkan dgn do’a dr ki umar,trs gmn klo menulis ajimahnya wktnya bebas apakah ada khasiatnya,krn stiap wafaq yg ada dibuku mujarobat sy tunjukan dlu kpd guru sy. Mhn pncerahannya ki. Hatur Nuhun. Wslm.
By: Moch.Endriyansyah on 28 Agustus 2011
at 3:22 am
Wa alaikum salam wrwb
Boleh saja.
By: Ki UmarJogja on 28 Agustus 2011
at 6:27 pm
assalammualaikum ki,saya mau tanya cara menghilangkan rajah,soalnya punggung saya sewaktu saya tidur ada yang merajah,jadi sampai sekarang efeknya ke saya,saya jadi paranoid,was2,dan seakan pikiran saya bisa dibaca orang,untuk itu saya minta tolong petunjuk cara agar saya dapat menghilangkan rajah ini,sebelum dan sesudahnya terima kasih ki.
By: adhy on 18 September 2011
at 5:22 pm
Lho bukankah lebih tepat apabila anda berkonsultasi dengan orang yang merajah punggung anda tersebut?
By: Ki UmarJogja on 25 September 2011
at 10:28 pm
Ass…wr…wb…
Ki… Saya udah amalkan smua rajah ini, tapi hasilnya slalu tidak ada.
By: Zul on 20 September 2011
at 4:35 pm
Wa alaikum salam wrwb
Semoga dengan semakin banyak memperdalam ilmu Rajah & Wafaq dapat menyempurnakan kemampuan ilmu merajah anda, sehingga kelak rajah yang anda buat dapat lebih mustajab.
By: Ki UmarJogja on 25 September 2011
at 10:37 pm
ki apakah benar semua benda gaib asal sunda bisa luntur kalau lewat kalipamali?????dan apa rajah ini jga ikut luntur???
By: indro on 29 September 2011
at 4:12 pm
Salam
Saya kira tidak selalu demikian
By: Ki UmarJogja on 30 September 2011
at 10:51 am
ass . .wr wb.
sebenry q trtarik dngn raja2 yg ada dsni knr raja memang ada dlm islam . .tapi knp ini koq jdi jimat . . .kn jimat dlrng dlm islam. . .maaf krn q loem tau . . .mhn infony n klau blh tau . . .ki umar dapat ilmu2 ini drmana. . sampe ngak dr knjeng nabi
By: lesnan on 2 Oktober 2011
at 4:03 pm
Wa alaikum salam wrwb
Pahami arti jimat / azimat.
Bila anda menulis rajah / ayat suci di kertas, kain atau media lainnya. Kemudian anda menyimpan atau membawanya kemanapun anda perlukan, maka rajah yang anda buat itu telah disebut sebagai Azimat.
Apakah bisa dimengerti? Bila belum, anda dapat menyimak dikajian Ilmu Wafaq & Rajah.
Nuwun
By: Ki UmarJogja on 7 Oktober 2011
at 11:49 pm
Assalamu’alaikum Ww.
Ki mw mnt tolong ni. Gmana magar kbon sy agar gk trus2an jd bulan2an maling. Dan Ada gk yg siap pake klw ada brp maharnya Mohon d kstw Ki.
Trima kasih. Wassalam.
By: Tionnasu on 10 Oktober 2011
at 2:37 pm
mohon ijin untuk mengamalkannya ki..
sy jg mau tanya..
1-Kalau membuat rajah pengasihan tintanya harus di campur dngan wewangian juga gak ki..?
2-kalau rajah pengasihan saya buat hr kamis/slasa kliwon tapi saya br ingin pergunakannya d hari lain yg berbeda dngan hr pembuatan rajah boleh gak ki..?
Mohon penjelasannya ki..
Martunuwun..
Al-Fatihah u/ ki umar..
By: sri lestari on 15 Oktober 2011
at 12:52 pm
Hukum Sihir Berdasarkan Alquran Dan Sunnah
Label: Spiritual
Berdasarkan kamus besar bahasa Indonesia edisi terbaru dikeluarkan oleh Tim Prima Pena; Sihir adalah perbuatan yang tidak dapat diterima oleh akal, dilakukan untuk berbagai keperluan.
Melihat definisi sihir tersebut, terbesitlah pertanyaan apa/siapa yang tidak dapat diterima oleh akal kita? Untuk menjawab ini, kita harus berintropeksi diri. Sebab diterima atau tidaknya, kembali pada seberapa pengetahuan yang kita ketahui.
Belum lagi bila zaman semakin berkembang, besar kemungkinan akan terjawab semuanya. Bila kita melihat ini, berarti kita tidak dapat membuktikan akan kebenaran Alquran yang merupakan kitab hingga akhir zaman.
Macam-macam Sihir :
1 )Sihir yang terjadi melalui tipuan dan ilusi yang tidak mempunyai hakikat sama sekali, seperti apa yang dilakukan para pesulap yang memalingkan pandangan dari apa yang sedang dilakukannya dengan kecepatan tangan.
2) Sihir yang berlangsung dengan bantuan syaitan dengan cara melakukan pendekatan kepada mereka. Hal itu telah diisyaratkan oleh firman Allah Ta’ala
“Artinya : Hanya saja syitan-syaitan itu sajalah yang kafir (mengerjakan sihir). Mereka mengajarkan sihir kepada manusia.” [Al-Baqarah : 102]
Bertolak dari hal tersebut, Ada beberapa orang mereka memasukan kedalam sihir ini berbagai penemuan yang menakjubkan dan yang dihasilkan dari kecepatan tangan, serta usaha penggunjingan diantara umat manusia serta berbagai hal lain yang sebabnya tidak terlihat dan pintu masuknya sangat samar.
Hukum Sihir
oleh : Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab
Firman Allah Ta’ala (artinya): “Demi Allah, sesungguhnya orang-orang Yahudi itu telah meyakini bahwa barang siapa yang menukar (kitab Allah) dengan sihir, maka tidak akan mendapatkan bagian (keuntungan) di akherat.” (Al-Baqarah: 102)
“Mereka beriman kepada jibt dan thaghut.” (An-Nisa’: 51)
Menurut ‘Umar Radhiyallahu ‘anhu: “Jibt ialah sihir, sedangkan thaghut ialah syaitan.”
Kata Jabir: “Thaghut-thaghut ialah para tukang ramal yang didatangi syaitan; pada setiap kabilah ada seorang tukang ramal.”
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Jauhilah tujuh perkara yang membawa kepada kehancuran.” Para sahabat bertanya: “Apakah ketujuh perkara itu, ya Rasulullah?” Beliau menjawab: “Yaitu: syirik kepada Allah, sihir, membunuh jiwa yang diharamkan Allah kecuali dengan sebab yang dibenarkan agama, memakan riba, memakai harta anak yatim, membelot (desersi) dalam peperangan dan melontar tuduhan zina terhadap wanita yang terjaga dari perbuatan dosa, tidak tahu-menahu dengannya dan beriman (kepada Allah).” (HR Al-Bukhari dan Muslim)
Diriwayatkan hadits marfu’ dari Jundab:
“Hukuman bagi tukang sihir ialah dipenggal lehernya dengan pedang.” (HR At-Tirmidzi, dan katanya: “Yang benar bahwa hadits ini mauquf.”)
Diriwayatkan dalam Shahih Al-Bukhari dari Bajalah bin ‘Abdah, ia berkata:
“Umar bin Al-Khaththab telah menetapkan perintah, yaitu: “Bunuhlah tukang sihir laki-laki maupun perempuan.” Kata Bajalah selanjutnya: “Maka kami pun melaksanakan hukuman mati terhadap tiga tukang sihir perempuan.”
Dan diriwayatkan dalam hadits shahih bahwa Hafshah Radhiyallahu ‘anha telah memerintahkan agar seorang budak perempuan miliknya yang telah menyihirnya dihukum mati, maka dilaksanakanlah hukuman tersebut terhadap budak perempuan itu. Demikian pula diriwayatkan dari Jundab.
Kata Imam Ahmad: “Diriwayatkan dalam hadits shahih, bahwa hukuman mati terhadap tukang sihir, telah dilakukan oleh tiga orang sahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. (Mereka itu ialah: ‘Umar, Hafshah, dan Jundab)
Kandungan tulisan ini:
1. Tafsiran ayat dalam surah Al-Baqarah. Ayat pertama menunjukkan bahwa sihir haram hukumnya dan pelakunya kafir; disamping mengandung suatu ancaman berat bagi orang yang berpaling dari Kitabullah dan mengamalkan amalan yang tidak bersumber darinya.
2. Tafsiran ayat dalam surah An-Nisa’. Ayat yang kedua menunjukkan bahwa ada diantara umat ini yang beriman kepada sihir (jibt), sebagaimana Ahli Kitab beriman kepadanya; karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menegaskan bahwa akan ada di antara umat ini yang mengikuti (dan meniru) umat-umat sebelumnya.
3. Pengertian jibt dan thaghut, serta perbedaan antara keduanya.
4. Thaghut, bisa jadi dari jenis jin dan bisa jadi dari jenis manusia.
5. Mengetahui tujuh perkara yang membawa kepada kehancuran, yang telah dilarang secara khusus.
6. Tukang sihir adalah kafir. Tukang sihir menjadi kafir karena dua sebab: pertama, menggunakan syaitan; dan kedua karena mengaku tahu perkara ghaib.
7. Tukang sihir dihukum mati tanpa diminta untuk bertaubat.
8. Jika praktek sihir telah ada di kalangan kaum muslimin pada masa khilafah ‘Umar, bisa dibayangkan bagaimana pada masa sesudahnya?
Dikutip dari buku: “Kitab Tauhid” karangan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab.
Sumber http://www.assunnah.or.id/artikel/tauhid/24sihir.php
uraian by Rizkyka ;
Mari kita lihat Al-Baqarah: 102, Kita sama membaca yang lengkap secara seksama, agar ada kejelasan yang dimaksudkan. Didalamnya diterangkan antara kebenaran dan diluar kebenaran. Padukan dengan tujuh perkara tersebut pada uraian saudara diatas, kenapa pada urutan kedua? Kalau kita fahami maksud dan pengertiannya, akan terjawab perihal Ghaib.
Kembali untuk surat An Nisaa 51 dan uraian diatas; Kemungkinan besar uraian tersebut menunjukan contoh dari Jibt dan thagut. Sebab kedua kata ini memiliki hubungan yang erat, Jibt adalah sesembahan selain Allah dan thagut adalah berhala.
Mari kita mencoba untuk memadukan pengertian sihir dan jibt yang kemudian kita hubungkan dengan thagut. Mungkin kita dapat memahami, bahwa kelebihan atau kemampuan individu bukanlah termasuk sihir, besar kemungkinannya adalah karunia Allah.
Kita masuk pada uraian saudara “Dalilnya Jelas Buat Dukun atau paranormal yg menggunakan syaitan atau Jin Adalah Kafir dan Dihukum mati tanpa diminta untuk bertaubat”
Dalil siapapun selama berisikan kebenaran harus kita junjung, namun kita harus berusaha untuk memahaminya terlebih dahulu.
Bukankah kita sebagai orang yang beriman dilarang untuk me_reka2 apalagi menuduh. Bila kita senang me_reka2 berarti kita juga termasuk yang melanggar perintahNYA, ditambah lagi kalau kita menuduh, bukankah ini bagian dari fitnah.
By: Abu khoir on 18 Oktober 2011
at 8:26 am
Sdr Abu Khoir tlg segala sesuatunya jangan dikait2kan dg Qur’an
terutama yang kaitanya dengan kata2 : kafir/halal/haram/sesat…..
Kalau kawruh anda baru sebatas itu,mending No Coment.
By: KesadaranMurni on 9 April 2012
at 2:40 pm
Aslamualaikum Wr Wb
AlhamdlillhiRabbialamin
pnjabaranya jelas ki
mohon idzin serta keikhlasany
untuk sya amalkan jkalau esok hari saya perlukan,
Sya Trima ilmu Menulis Rajah&Wafaq secara lengkap dan smpurna smga berkah dn bermanfaat DunyaAkhirat, dari Sohibul Ijazah Pangersa Ki Umar Jogja. untuk keberkahan Ilmu & Sohinbul Ijazah. Al Fatekhah
By: Andry Rismandany on 1 November 2011
at 1:18 pm
s7 ki rajah memang bgus buat jimat timbang bnda2 pusaka, krn rajah buatan sendiri lbh mntap n kuat
By: al hazim on 10 November 2011
at 10:13 am
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Ki Umar, saya mohon ijin untuk mengamalkan beberapa amalan yang cocok untuk saya pribadi. Semoga barokah untuk keluarga saya. Matur Nuwun Ki Umar. Wassalam.
By: Wiwit SL on 11 November 2011
at 9:44 am
ass wr wb. ki umar saya mau bertanya. apa kah boleh wafaq nya itu di print atau di foto copy. saya mohon balesan nya yah ki.. apa kah itu boleh. wasalam dan terima kasih ki.mohon di bales yah ki.
By: ardiansyah on 16 November 2011
at 8:36 am
pantangan-pantangan nya apa aja???
By: Cak Amat Marzuki on 24 November 2011
at 12:59 pm
assalamualikum,
ki,nama sy sudarto,sy ingn bljar dn mengamalkan tp sy gak tw gmn cara membuatx,mhon d beri petunjuk ki’ wassalam.
By: chepir van on 14 Desember 2011
at 1:34 pm
asalmualaikum
ki aku puya a rajah tapi aku tidax tau untuk apa xegunaanya gambarya ular dan pedang aku di kasih ayah ku keguna anya untuk apa
sekian dari saya ki
balas ya ki
By: irham on 25 Desember 2011
at 12:56 pm
Astaghfirullah,,
LAA TUSYRIKUUU BILLAAHI,, INNASSYIRKA LADZULMUN ‘ADZIIM.
Allah tidak mengampuni dosa syirik jika pelakunya meninggal dalam keadaan blm bertaubat, Allahu a’lam…
Pelajarilah agama dari para salafusshalih agar tidak tersesat.
By: Amatullah on 6 Januari 2012
at 8:36 pm
Ki kebetulan Saya lahir ber bungkus, kira – kira bisa gak dirajah..?
By: Willi on 17 Januari 2012
at 3:23 pm
oh gt, jd kepengen di buatin atu aja kh
By: ade on 24 Januari 2012
at 2:24 pm
maaf ki bisa minta referensi ebook terjemah mujarrabat indonesia, kalau ada kirimin dong ke alamat email : syekhunamarup@yahoo.co.id
nuwun
By: Ma'ruf on 28 Januari 2012
at 1:12 pm
Ki’ umar gambar diatas kok berbeda dengan wafaq yang ada di bongkar jimat 2. Knp diluarnya ada lingkarannya. Mohon di jawab.
By: Achmad Fadil on 27 Maret 2012
at 6:57 pm
Assalamualaikum ki bisakah saya minta tolong dibuatk.an rajah/wafaq utk lebih melancarkan rezeki krn saya bukan ahlinya
By: Erwin on 27 Maret 2012
at 11:29 pm
subhannallah
By: rian jerian on 1 April 2012
at 6:32 pm
assalamualaikum ki ..
ki ,sya sejenak bertanya ..
kalu membuat rajahan :surat yang tertulis pda kertas tersebut apa iia .. ??
assalamualaikum..
By: Ssigit.W on 9 April 2012
at 2:26 pm
bisa mendekati kemusyrikan karena kebanyakan orang percaya jimatnya bukan kepada tuhan (Allah), itu yang pernah saya rasakan ….
By: zezen.zm on 2 Juni 2012
at 10:19 am
assalamualaikum..
ki saya udah punya rajah, tpi krna rsa pnasaran saya, lantas sya buka, tpi knpa selah sya buka dan sya tidak bsa mrasakan khasiatnya lgi ya ki.
tlong ksih sya pnjelasan tntang ini.
mkasih..
By: satria on 29 Juni 2012
at 2:45 pm
assalamualaikum,,
ki saya mau bertanya masalah ilmu hikmah atau sejenis ny,,
saya mendapat amalan dari om dan dari sesepuh kampung saya,,
mereka bilang ini amalan untk khodam AL ZABAAR..
karna saya sangat awam masalah ilmu seperti ini jadi saya bingung dn mendiamkan saja amalan tersebut..
dan satu lagi,,
apakah amalan ini termasuk musrik atw gga,,
karna faktor itu yang bkin saya ragu buat amalin ny,,
mohon untuk nasihat dan pendapat nya..
wassallam..
By: ade on 30 Juni 2012
at 12:22 am
Mkch dah mw ngsh tw tentang cr penulisan’a
By: Para pencari ilmu on 15 Juli 2012
at 10:39 pm
Nyuwun idin palilah kagem ngangsuh kawruh saking salebeting seratan panjenengan ki,…..
By: Isnaini D Pramusinta on 19 Juli 2012
at 12:38 am
asalamualaikum pak kyai.saya ingin di buatkan azimat penglarisan buat toko saya.sudah setahun sepi malah tombok terus.terima kasih
By: sugeng on 22 Juli 2012
at 1:18 am
assalamu alaikum ki, maaf, kita mau tanya cara menulis & doa rajjah pelet. mksih…
By: eckosahara jagad musafir, bagas mahesa on 30 Juli 2012
at 1:35 am
Ma,af Sebelumnya..
Mau nananya kang..??
Kalo tata cara yg benar
menulis rajah khotim kabir itu bagai mana kang..
By: sahid umat on 15 Februari 2018
at 9:55 pm
Maksdnya menulis dengan jafaron dan cmpur air mawar itu kya gimna yh
By: Abbas on 8 November 2018
at 10:09 pm
Qobilnal ijazataka Kiyai Umar jogja
Terima kasih sekali saya haturkan.kpd ki umar
Semoga Allah swt membalas kebaikan Ki Umar sekeluarga.
By: Moh. Romi on 8 Desember 2019
at 1:18 am
Assalamualaikum.. ki
Mohon izin untuk mengamalkan
Terimakasih
By: Slamet Purwanto on 13 Maret 2020
at 6:46 am
Maaf mau tanya? Fungsi rajah apa ya? Mau sdikit cerita. Kemarin saya nemuin dihalaman rumah saya ya hmpir mirip sama yg dicntoh tulisan2 rajah terus dilipat2 disolasi. Padahal dirumab gak ada yg makai2 sprti itu..terus apakah bahaya buat klrga saya ? Dan harus digimanakan? Makasih.
By: Mr. P on 6 Februari 2021
at 7:35 pm
Maaf mau tanya? Fungsi rajah apa ya? Mau sdikit cerita. Kemarin saya nemuin dihalaman rumah saya ya hmpir mirip sama yg dicntoh tulisan2 rajah terus dilipat2 disolasi. Padahal dirumab gak ada yg makai2 sprti itu..terus apakah bahaya buat klrga saya ? Dan harus digimanakan? Makasih.
By: Mr. P on 6 Februari 2021
at 8:49 pm
assalamualaikum ki, qobiltu mohon izin mengamalkan tata cara menulis azimatnya
By: yusup on 20 Oktober 2021
at 8:35 pm
Al hamdulillah
Jazakallahu khoeron khatsiron ki,salam dari jabar sukabumi,sallam buat aki🙏🙏
By: asmazakiyyah212 on 20 Oktober 2021
at 11:20 pm
Assalamualaikum Ki Umar Yogya, nama saya Yusup mau tanya boleh kah saya minta tolong untuk dibuatkan Azimat untuk mendatangkan uang dari berbagai penjuru dengan untuk membayar hutang. Sekian terima kasih.
By: Yusup on 23 Oktober 2021
at 9:33 pm
Saya suka
By: zainudin on 16 November 2021
at 12:14 pm
Assalamualaikum. Apakah ada nomor wa yg bisa saya hub. Saya berminat pesan azimat
By: metafisika130 on 11 Februari 2022
at 11:57 am
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
sebelumnya saya ucapakan terimakasih banyak kepada ki umar jogja.
setelah saya pelajari caranya, alhmdulillah berhasil
suwun ki umar
By: sony hartawan on 23 Februari 2022
at 3:13 pm
Saya ingin belajar mnbuat rajah
By: Saparudin on 6 Juli 2022
at 8:34 am
Assalamualaikum….Sya dari Borneo
Sya mau tanya Ajimat apa yg sesuai di tulis pada dulangan emas
Cara dan waktu penulisannya bagaimana
By: Salim Bada on 16 Januari 2023
at 7:38 am
Faaf ki sebelumnya apakah orang awam boleh membuat fifik seperi saya yg dloif ini? Mohon penjelasannya ki terima kasih.
By: Sireen arjo on 12 April 2023
at 7:19 pm