Assalamualaikum ki, maaf malam-malam mengganggu. Mau tanya, makna pada foto diatas apa ya ki? Terus ditulisan isim/wafaq suka ada tulisan ااا م م م ه ه ه ل ل ل Apakah itu ada artinya?
Nah seperti (foto rajah) ini, makna per huruf dan logo bintang itu apa ya? Bisa disebutkan arti secara rinci dari masing-masing simbol tersebut ki?
Ini dengan Asep dari bandung ki. Saya menyimak terus perkembangan artikel Ki Umar via web. Saya ingin belajar tentang rajah Ki, mohon bimbingannya.
(Asep)
Jawab :
Salam kenal kembali Kang Asep. Semoga artikelnya dapat bermanfaat.
Ini namanya Khatim Sulaiman, tersohor didunia ilmu hikmah, sebab khasiatnya multifungsi. Tentang Khatim Sulaiman sudah dijelaskan oleh Syech Al Bunni dalam kitabnya seperti yang saya fotokan ini :
Artinya :
#1. Tiga tongkat yang terjajar sesudah khatim diatas kepalanya seperti gigi yang berdiri.
#2. Dan MIM yang berlubang & putus, kemudian tanggal didalamnya 2 garis yang sama.
#3. Dan ada 4 garis yang mempunyai jari-jari terjajar memberi isyarat kepada kebaikan rizki yang terkumpul.
#4. Dan HAK yang lengket kemudian WAWU yangg dilengkungkan seperti bambunya tukang cantuk yang mengandung misteri.
#5. Akhirnya sama seperti permulaannya, yaitu khatim yang berbentuk persegi lima yg menyimpan misteri.
Lima bait tersebut adalah Khatim (Rajah) yang besar dan disebut Khatim Sulaiman dan Asma Allah yang Maha Besar.
Translate dalam bahasa Arabnya adalah seperti rajah yang saya fotokan ini :
Fardu
Jabbar
Syakur
Tsabit
Zabir
Khobir
Zakiy
Tanya : Kalau ini jimat jenis apa ki?
Adakah ilmu atau buku/kamus khusus, yang apabila kita melihat jimat, kita bisa tahu jenis dan fungsinya? Soalnya, sekarang banyak sekali jimat-jimat yang dijual bebas dipasaran, nah agar kita tidak tertipu antara jimat asli & palsu, adakah caranya?
Jawab :
Yang kiri atas ini wafaq kombinasi (musali Al Ghazali yang sudah ditambahi perangkat antaralain kalimah sabda (Qaulahu al haq..dst), nama malaikat empat, dan sekelilingnya ditulis ayat suci. Azimat seperti ini biasanya bersifat mulfungsi terutama untuk penjagaan, keselamatan, dan pagar diri ghaib.
Sedangkan yang tengah ini Wafaq segitiga berjajar, berfungsi untuk memanggil / menarik kembali orang yang pergi / berpaling (bisa juga untuk mahabbah). Dalam budaya mistik Jawa disebuat “Putergiling”. Tapi saya lihat itu wafaqnya keliru, sepertinya si pembuat rajah hanya jiplak dari kitab dan tidak tahu ilmu wafaq. Memang seringkali ada kesalahan cetak dalam kitab jaman sekarang. Maka seorang ahli Rajah harus tahu ilmu dasar penulisan wafaq/wifiq. Wafaq ini diambil dari kitab Al Aufaq, silahkan di cek. Sedangkan dibelakangnya itu rajah Mahabbah khusus dan rajah Penarik pembeli/pelanggan.
Yang pojok kanan bawah ini Rajah Basmalah. Biasanya ditulis sebanyak 21 kali dimedia Kulit Kijang untuk kerejekian. Ditulis sebanyak 35 x untuk penjagaan rumah. Ditulis 113 x di awal bulan Muharram, untuk kelancaran segala hajat. Ditulis 625x untuk memperbesar daya kewibawaan.
Yang lainnya, foto tidak jelas, tidak terbaca. Dari warna kertasnya (kuning) fungsinya untuk Menarik Pembeli & Mahabbah.
Jawaban Kedua. Secara khusus tidak ada buku semacam itu, yang ada hanya kitab Azimat yang sudah jadi. Sebab setiap praktisi ilmu hikmah dapat membuat Wafaq berbeda-beda, tentu sesuai basic ilmu wafaq. Jika sudah mengerti dasar ilmu wafaq, maka anda dapat membuat wafaq bermacam-macam bentuk. Dan orang yang mengerti ilmu wafaq juga akan dapat membaca wafaq buatan anda tersebut.
Ketiga. Betul sekali, memang sekarang banyak sekali yang memperjualbelikan azimat (wafaq). Wafaq / Rajah / Azimat yang terbaik adalah yang asli tulisan tangan, ditulis atau digoreskan oleh orang yang ahli dalam ilmu ini, atau para kyai nan alim. Adapun wafaq hasil fotocopy-an sebaiknya ditinggalkan saja. Menurut saya, tidak ada khasiatnya. Adapun yang hasil Sablon, saya juga berpendapat sama.
Azimat (wafaq & rajah) yang baik itu jika ada sentuhan Rahsa, Cipta dan Karsa dari pembuatnya. Bukan hasil cetak massal oleh alat-alat pabrik.
Alasannya: Untuk membuat satu azimat / wafaq saja seringkali membutuhkan waktu, ada wafaq yang ritualnya dengan puasa terlebih dahulu. Baca Qosam itu pasti, yaitu doa pemanggil & pengaktif Khodam wafaq). Jika khodam tidak hadir, maka gagal alias wafaq tidak sempurna, tidak berkhasiat, besok diulang ritual lagi dengan media yang baru juga. Dan seringkali dalam penulisan wafaq membutuhkan ubarampe (sarana) seperti minyak Misk, Zafaron, Air Mawar dan Bukhur. Bahkan wafaq tertentu membutuhkan media khusus seperti Kulit Kijang, Kain Sutra, Tulang Kuda, Dahan pohon Anggur, Lidi Aren dan lain sebagainya. Dan ada saat-saat tertentu dalam penulisannya (misalnya Wafaq Qomar ditulis saat Qomar, Wafaq Zahrah ditulis saat Zahrah, Ada pula yang ditulis hanya di awal bulan Muharram misalnya Rajah Basmalah, atau ditulis pada Hari Ahad misalnya Rajah Ismul adhom, Ditulis saat hari Jumat pagi dan sebagainya). Kesimpulannya, untuk membuat satu jenis bentuk wafaq saja, itu tidaklah mudah & tidak cepat.
Namun, jika kita lihat azimat rajah yang “dijual” dipasaran, dalam selembar kain bisa tertulis berbagai macam wafaq, rajah, dharah, asma dan ayat! Itu jika mengikuti kaidah penulisan ilmu Wafaq membuat bermacam-macam bentuk seperti itu perlu waktu berbulan-bulan bahkan tahun. Jika dengan mesin fotocopy / sablon sekali press langsung jadi. Dalam sehari bisa membuat azimat rajah berlembar-lembar. Hehehe.. ada-ada saja. 😁
Demikian jawaban saya, semoga dapat dipahami.
Nuwun,
Ki Umar Jogja
assalamualaikum,
ap ki umar menyediakan wafaq/azimat yg tuah ny utk kanuragan, pengasih, penglaris dll…
By: Bowo on 4 November 2017
at 10:34 pm
Wa alaikum salam wrwb.
Saya tidak menyediakan azimat ataupun wafaq. Saya hanya membuat jika ada yang membutuhkan saja. Meskipun saya tahu ilmu menulis wafaq & rajah, tapi jarang sekali membuatnya, bahkan belum tentu dalam setahun membuat azimat. Lebih banyak pakai amalan Dzikir / Wirid. Jika anda menginginkan memiliki Azimat Wafaq asli, silahkan konsultasi lebih lanjut via WhatApps di nomor saya. Daripada memahari & menyimpan azimat wafaq hasil fotocopy!
Semoga bermanfaat.
By: Ki Umar Jogja on 30 November 2017
at 7:52 am
Assalamualaikum..
Saya punya usaha sedang di rundung masalah karena ada saingan yg menjatuhkan saya dengan membuat usaha saya sepi.. menurut orang pintar mereka menyiram atau menebar tanah kuburan di usaha saya..
Mohon bantuan adakah wirid atau rajah buat usaha saya..
Mohon maaf saya tidak punya no kontak bapak
By: Arif Mandiri on 14 April 2018
at 9:22 am
Wa alaikum salam wrwb
Netralkan dengan piranti Pangruwat. InsyaAllah segala gangguan ghaib akan lenyap.
Bila berminat silahkan hubungi nomor HP saya.
By: Ki Umar Jogja on 20 April 2018
at 1:31 pm
Assalamualaikum kyai saya mau tanya
Arti dan fungsi rajah sulaiman itu apa ya
Terima kasih.
By: Akbaf on 22 Juli 2019
at 6:55 pm
Assalamualaikum wa wb Ki,Saya pendatang baru ,mohon izin untuk mengamalkan , amalan di blog ini.
By: Rahmat Tua Parlaungan Harahap on 28 April 2018
at 7:13 pm
terimakasih akhi
By: resta on 5 Desember 2018
at 6:24 pm
iji mengmlkn nya aki
By: resta on 5 Desember 2018
at 6:24 pm
Asalamu’allaikum ki
Saya mau bertanya….apakah boleh rajah di print/d.cetak??
Dan efek negatif dan positif memakai rajah?
By: Abi on 26 Juni 2019
at 4:04 pm
Wa alaikum salam wrwb.
Boleh, tidak ada larangan. Tapi jika hendak dijadikan piranti spiritual / Azimah / pendamping, sebaiknya hasil tulisan tangan asli, apalagi ditulis oleh orang yang menguasai bab ilmu ini. Bukan asal tulis tanpa adab & ilmu.
By: Ki Umar Jogja on 23 Juli 2019
at 4:11 am
Assalamualaikum.mohon maaf ki malam malam menggangu.saya cuman ingin meminta izin untuk mengamalkan amalan yg ad di buku rasa sejati yg saya download.dan mudah mudahan apa yg saya amalkan dan apa yg ki umar ijazahkan yg ad di ebook tersebut bisa membawa kebaikan ..dan semoga ki umar dipanjangkan umurnya ,murah rzekinya aamiin.wassalam
By: Sonu apriyanto on 15 Juli 2019
at 12:42 am
Assalamualaikum… ki maaf bolehkah saya konsultasi melalui email? Terimakasih
By: che Butterfly on 4 Januari 2020
at 11:41 pm